BidikNews,Dompu,NTB - Dana pinjaman itu seharusnya tdk ber'larut2 sampai sekian lama, karena saat itu sifatnya sementara sambil menunggu anggaran MTQ dlm DPA Ktr Camat Kilo thn 2022 dicairkan. Demikian klarifikasi yang disampaikan Plt. Camat Kilo Kabupaten Dompu, Rudi Purtomo, Sp yang diterima media ini.
Rudi menjelaskan bahwa hal seperti ini dialami oleh hampir semua kontingen, krn MTQ itu dilaksanakan awal tahun, saat anggaran dinas belum pada cair.
"Saya yakin ibu Camat Kilo Dra.Nurnaimah yang saat itu menjabat sebagai Kasi Pemerintahan dan pak Hanafi sebagai Kasi Kesra serta pak Zulkarnain Kasi PMD yg sama2 mendampingi kontingen tau persis bagaimana pusingnya kami mencari pinjaman dana waktu it" ujar Rudi.
Apalagi saat kami dihadapkan pada harus membayar uang makan, penginapan dan segala kebutuhan para kafilah saat itu." Lanjutnya.
Rudi juga mengungkapkan bahwa dirinya sempat minta tolong ibu Nurnaimah dan pak Hanafi kembali ke Kilo untuk mencari talangan dana.
"Saya sangat mengapresiasi perjuangan beliau2 saat itu yg sudah sangat maksimal berusaha mencari pinjaman, tapi namanya kondisi awal tahun sehingga beliau2 kesulitan juga utk mencari pinjaman dlm waktu yg singkat." Urainya.
Karena kami terus didesak oleh yg punya penginapan, dan dihimpit oleh keprihatinan akan kebutuhan makan anak2 dan pendamping, maka setelah sekian hari usaha mendapatkan pinjaman oleh ibu Nurnaimah dan pak Hanafi nihil, sy berinisiatif utk mengirim pak Zulkarnain (Kasi PMD) mendatangi Kades Mbuju utk minta tolong pinjamkan kami uang, dgn perjanjian secepatnya akan diganti setelah dana MTQ di DPA Kantor Camat Kilo thn 2022 dicairkan." Jelas Rudi.
Sebelum berita ini jadi simpang siur, sy sebenarnya berkeyakinan kalau hutang tersebut harusnya sudah dilunasi." Tutur Rudi.
Keyakinan saya berdasarkan alokasi di DPA Kantor Camat Kilo thn 2022 utk MTQ sdh tersedia, dan tinggal dicairkan oleh siapapun pengganti saya, Karena sampai saya di mutasi uang MTQ itu blm2 cair, sy sempat mengingatkan semuanya ttg pinjaman yg sudah menyelamatkan muka kami semua saat itu." Terangnya.
Saya sempat mendapat kabar dr pak Nasir bendahara Ktr Camat Kilo kalo pinjaman itu sudah dicicil dulu sebesar 3jt (msh 7jt).
Beberapa kali ketemu di BPKAD dgn bendahara dan Rizwal (operator SIMDA) sy ingatkan terus utk segera menyelesaikan pinjaman tsb.
Saya sempat baca berita yg beredar, tapi sy tdk yakin kalo statemen itu dr ibu Camat Kilo.
Dan sy sangat yakin kalo Ibu Camat tidak mungkin tidak tau, karena beliau saat itu adalah salah satu Kasi yg terlibat langsung dan paham kesulitan yg kami hadapi bersama saat itu" ujar Rudi.
"Apalagi setelah dilantik, beliau tentunya melihat anggaran MTQ itu ada di DPA Kantor Camat Kilo tahun 2022, yg blm sempat cair saat kami menjabat Plt Camat Kilo"
Itu dasar kenapa sy berani mengambil langkah mencari pinjaman, karena sekali lagi sy sangat yakin seharusnya pinjaman itu segera diganti saat Anggaran MTQ itu dicairkan.
Insha Allah secepatnya sy akan bertemu dgn ibu Camat Kilo, utk sekedar mengenang kembali masa2 kami susah mencari pinjaman saat itu.
Kebersamaan yg sangat indah, krn akhirnya Kecamatan Kilo utk pertama kali dlm sejarah berhasil meraih peringkat ke-3 MTQ Tingkat Kabupaten Dompu, dan beberapa kafilah Kilo mewakili Kabupaten Dompu pada MTQ Tingkat Provinsi di Lombok Timur.
Pewarta: Iwan Westom
0 Komentar