Foto: Repro BidikNews
BidikNews,Mataram,NTB - Perjalanan panjang pengabdian seorang Bahtiar hingga menggapai predikat Profesor tak lepas dari kesetiaannya pada sang Bunda. Pria kelahiran Kempo Dompu, tahun 1979 itu dalam kariernya sebagai dosen pengajar di Universitas ternama di Provinsi NTB terbilang dosen yang cukup dikenal di kampus Univesitas Islam Negeri (UIN) Mataram.
Sebelum ditugaskan sebagai Dosen di UIN Mataram tahun 2005, Profesor, Dr. Bahtiar, M.Pd.Si merupoakan alumni S1 Pendidikan Fisika Universitas Mataram.
Sejak dibangku kuliah Bahtiar terbilang Mahasiswa yang cukup berprestasi sehingga ia harus melanjutkan kuliah S2 di Universitas Negeri Yogyakarta dengan memilih jurusan pendidikan sains. Dua tahun lebih sedikit kuliah S2 dilaluinya dengan sempurna.
Tak berhenti disitu Bahtiar pun melanjutkan studinya ke jenjang S3 dengan jurusan yang sama Pendidikan Sains pada Universitas Negeri Surabaya.
Gelar puncak pun diraihnya sehingga Bahtiar menyanndang gelar Doktor. Sebuah prestasi yang memuaskan dibawa pulang ke kampus UIN Mataram tempatnya ia mengabdi.
Meski kesibukannya sebagai abdi Negara di dunia pendidikan, Profesor, Dr. Bahtiar, M.Pd.Si tak lupa dengan tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang Kepala keluarga bagi istri dan anak-anak tercinta.
Pengabdian serta baktinya kepada sang Bunda serta istri dan anak-anak menjadikanya pribadi yang tabah dan sabar sehingga menambah kepercayaan dirinya sebagai hamba Allah yang taat.
Tak ingin waktu terbuang percuma, Bahtiar terus melangkah mengabdui untuk ummat dengan berbagai karya dijewantahkannya dalam berbagai tulisan yang menghasilkan makna bagi masyarakat.
Dengan dan usaha dan kerja keras serta do`a yang dilakoninya ia pun mampu meraih predikat seorang profesoar di usianya yang ke 44 tahun sebagai Guru Besar di universitas islam Negeri Mataram. Sukses selalu Profesor, Dr. Bahtiar, M.Pd.Si .
Banyak yang berharap dan tak sedikit pula yang meninta agar predikat Guru Besar yang diraih Wakil Dekan III UIN Mataram jurusan Sains pendidikan ini akan menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya di tanah kelahiran Kempo Dompu dan Bumi Nusa Tenggara Barat.
Pewarta: Dae Ompu
0 Komentar