BidikNews,Mataram - Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram makin menunjukkan dirinya sebagai sebuah lembaga pendidikan yang bergengsi di mata pemerintah dan masyarakat. Dalam perjalanan panjangnya, kiprah UIN Mataram sebagai lembaga pencetak generasi pemandu ummat, UIN Mataram hingga saat ini makin diminati para mahasiswa untuk belajar dan mendapatkan didikan dari para dosen serta para doktor dan guru besar yang professional dan bersahaja dari berbagai jurusan dan disiplin ilmu di kampus bernuansa Islami itu.
Ditunjang oleh keberadaan Fakultas yang beragam, UIN Mataram tidak kehilangan inovasi. Kehadiran Prof. Dr. TGH. Masnun, M.Ag sebagai Rektor UIN Mataram tentu membawa angin segar sehingga menghadirkan sebuah klinik kesehatan di kampus itu yang beberapa waktu lalu diresmikan.
Alhasil, Klinik yang diresmikan tersebut dijadikan sebagai cikal bakal dicetuskannya sebuah fakultas baru yakni Fakultas Kesehatan dan Kedokteran.
Kehadiran Fakultas Kesehatan dan Kedokteran di Kampus UIN Mataram tentu menjadi harapan besar masyarakat NTB. Karena dengan bertambahnya Fakultas yang bergengsi itu akan menaikkan pamor Daerah secara umum dan elektabilitas UIN itu sendiri di mata masyarakat.
Bakal didirikannya Fakultas Kedokteran dan Kesehatan UIN Mataram ditanggapi serius pihak kampus. Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. TGH. Masnun, M.Ag melalui Kabag Humas dan kerjasama UIN Mataram, H. Sapardi, SE,MM mengatakan, Usulan pendirian Fakultas Kesehatan UIN Mataram telah ajukan ke Kemendikbud RI. Sampai saat ini pihak UIN masih menunggu jawaban dari Kemendikbud.” kata H. Sapardi.
H. Sapardi mengungkapkan, Dengan keberadaan Klinik UIN ini maka terbuka peluang bagi Fakultas Kesehatan dan kedokteran di UIN terbentuk. Karena itu, UIN Mataram dari tahun ke tahun terus berinovasi dalam rangka membangun sarana dan prasarana yang memadai.
Kehadiran Fakultas Kesehatan dan Kedokteran di UIN Mataram tentu menjadi impian seluruh rakyat sehingga kedepannya NTB akan lebih berkembang dan maju seiring dengan perkembangan tehnoligi,” kata H. Sapardi.
H. Sapardi juga mengungkapkan bahwa, UIN Mataram telah memilki prodi S3 Hukum Islam dan S3 Prodi Manajemen Pendidikan Islam sehingga nantinya para sarjana tidak lagi meneruskan program S3 nya ke tempat lain.
Pewarta : Dae Ompu
0 Komentar