BidikNews,Dompu,NTB - Bupati Dompu didampingi Setda Dompu Gatot Gunawan P. Perantauan MM. hadiri Kegiatan Optimalisasi Program Lintas Sektor, terkait dengan Kampung Keluarga Berkualitas dan Persiapan Verifikasi Lapangan Oleh Tim Tingkat Provinsi, Tahun 2023. yang berlangsung di Laberka Caffe, selasa, 28/03/23.
Pada Kampung Keluarga Berkualitas Teluk Saleh Desa Soro Kecematan Kempo, karena berdasarkan hasil penilaian Tim Provinsi masuk sebagai nominasi 3 besar, selanjutnya akan di verikasi lagi untuk melangkah ke Tingkat Nasional.
Turut Hadir Kepala DPPKB Dompu, Hj. Iris Irianti, Kadis Kesehatan Maman MM.,MKes, Kepala DPMPD Kabid P4 Zulkarnain S.Sos Mpd., Kabid Prokopim, Seluruh Camat, Kades Soro serta staf DPPKB Dompu.
Dalam sambutannya Bupati Dompu H. Kader Jaelani Hadir, sebelumnya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang Setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bersinergi mendukung upaya penegasan Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu terhadap pelaksanaan kegiatan verifikasi kampung keluarga Berencana dan Berkualitas
"Semoga dengan adanya program tersebut dapat bermanfaat untuk menunjang pertumbuhan masa depan seluruh penduduk bangsa dan negara. Desa Soro Timur kec. Kempo sudah masuk tiga besar tahap verifikasi Tim Provinsi NTB," kata H. Kader Jaelani.
"Mudah-mudahan kegiatan verifikasi lanjut tingkat Nasional ini, semoga Kabupaten Dompu yang akan mendapatkan prioritas juara utama dan kepada seluruh kepala UPTD bidang terkait untuk tingkatkan fokus mendukung program Dinas DPPKB kab Dompu di tingkat verifikasi Nasional nantinya, tetap menjaga sinergitas dan tetap lakukan kolaborasi di segala sektor,"ajak H. Kader Jaelani.
Sehingga program penurunan stanting dalam Pemerintahan daerah kita betul-betul mendapatkan hasil maksimal dari program pembangunan keluarga Berencana Berkualitas.
"Dalam menghadapi berbagai tantangan juga wajib tentunya kita hadapi bersama, yakni permasalahan stunting di tingkat reguler maupun di tingkat Nasional. dari 19 kampung KB yang terlegitimasi di kab. Dompu saat ini,"ucapnya.
H. Kader Jaelani berharap, Mudah-mudahan bisa meniru Desa Soro timur kec. kempo Sebagai Nominasi 3 besar telah sukses pelaksanaan program tersebut, keberhasilan program dahsyat ini semata-mata merupakan tanggung jawab pemerintah daerah juga tanggung jawab kita bersama sebagai motorik penggerak.
Diakhir H. Kader Jaelani berharap partisipasi masyarakat disektor masing-masing desa untuk menekan angka percepatan penurunan Stunting dalam daerah maupun Nasional." ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kadis PPKB Dompu Hj. Iris Irianti, S. Kes,. M. Kes. menyampaikan bahwa Kegiatan optimalisasi program kampung keluarga berkualitas ini, memang perlu sinergitas kolaborasi semua OPD dalam rangka membentuk Kampung keluarga berkualitas.
"Karena kampung berkualitas ini ada amanat presiden di Inpres nomor 3 2022 itu bahwa optimalisasi Kampung keluarga berkualitas di semua desa dan kelurahan.
ditahun 2024 itu, ditargetkan dan diharapkan oleh pak Presiden semua desa dan kelurahan yang ada di daerah masing-masing, itu sudah menjadi Kampung Keluarga Berkualitas."kata Hj. Iris Irianti.
Kemudian yang menyangkut dengan Percepatan Penurunan Stunting berdasarkan Perpres 72 tahun 2021, Indonesia masuk diangka 14 porsen ditahun 2024, karena kita di Indonesia masih tinggi diangka 28, 8 porsen.
"Oleh sebab itu, besar harapan kami ini, dengan kehadiran daripada tim penilai dari Provinsi yang akan melakukan verifikasi di kampung keluarga Teluk Saleh ini, karena kampung keluarga Teluk Saleh Desa Soro Kecamatan kempo berdasarkan hasil penilaian dari tim provinsi masuk sebagai kategori 3 besar kampung keluarga berkualitas."paparnya.
Hj. Iris menyampaikan bahwa untuk sekarang ini, penilaiannya untuk melangkah ke Tingkat Nasional, mudah-mudahan Kampung keluarga berkualitas tingkat Nasional bisa tercapai dan mohon doa dan dukungan dari semua semua pihak."ujarnya.
Diwaktu yang sama Kabid P4 DPPKB Dompu Zulkarnain, S.Sos MP.d menyampaikan pada Waktu masa Kepemimpinan Gatot Gunawan, selaku kadis BKKBN Dompu. "Dompu Luar biasa. Dompu masuk kategori 4 besar tingkat Nasional." kata Kabid P4 DPPKB Dompu.
Lanjut Zulkarnain, terkait sasaran selanjutnya adalah ibu hamil, ibu hamil itu tidak sehat otomatis tercatat diaplikasi Elsimil, untuk itu kami minta dukungan pihak camat untuk lebih berperan aktif dalam kegiatan kampung keluarga berkualitas, karena camat merupakan ujung tombak kesuksesan program tersebut.
"Untuk TPK masing-masing Desa, mungkin 100 ribu per orang untuk operasional dan lainnya, ini yang diminta sama Tim Pendamping kampung keluarga yang ada di masing-masing Desa."tutur Zulkarnain.
Kemudian diPPKB kami, ada yang namanya program pelatihan untuk pengantin ibu-ibu resiko stunting atau keluarga stunting, jadi untuk Langkah-langkah strategis kedepannya kita buka ruang diskusi, untuk mengsinergikan dalam upaya penurunan stunting.
"Jadi bukan di desa soro saja kampung KB, tetapi disetiap kecamatan ada desa seperti desa soro, ada kampung KB yang diunggulkan." terang Zulkarnain diakhir penyampaiannya.
Pewarta: Iwan Westom
0 Komentar