Bupati Dompu Bambang Firdaus, SE
Banyak perbuatan menjadi bernilai karena terbungkus dalam hati yang tulus, tetapi banyak kewajiban menjadi tak bermakna lantaran niatnya yang tak lurus. Hidup dengan hati yang tulus berarti menjalani kehidupan dengan kejujuran, keikhlasan, Seprti apa kiprah Bupati Dompu Bambang Firdaus,SE. setelah dipercaya memimpin kabupaten Dompu..? Berikut ulasannya.
BidikNews.net - Pria kelahiran 3 Oktober 1975 ketika diaulat sebagai pemimpin di daerah yang bermotto kan “Nggahi Rawi Pahu” Bambang Firdaus memperlihatkan diri sebagai sosok tulus dengan tekad yang kuat untuk mengabdiri sebagai pelayan masyarakat.
Dengan Visi yang telah dirancangnya “Mewujudkan Kabupaten Dompu yang Maju, Sejahtera, Religus, Berkeadilan dan Berbudaya di Tahun 2030 “ Bambang Firdaus menempatkan pelayanan yang optimal melalui pemerintahan yang bebas KKN Korupsi Kolusi dan Nepotisme sebagai Misi pertama melekat dipundaknya sebagai seorang pemimpin dan Kepala Daerah.
Misi ini dimaksudkan untuk mewujudkan Pengelolaan dan kepengurusan pemerintahan yang baik serta menciptakan penyelenggaraan negara yang solid, bertanggung jawab, efektif dan efisien, dengan menjaga keserasian interaksi yang konstruktif diantara domain negara, swasta dan masyarakat.
Disusul Misi kedua, Bupati Bambang Firdaus berikrar untuk meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan gratis yang berkualitas. Misi ini bagi Pemimpin tulus sekelas Bambang Firdaus ingin menjadikan Kabupaten Dompu yang menyediakan dan mewujudkan Pelayanan Dasar dibidang Pendidikan dan Kesehatan Gratis dalam proses pembangunan.
Bambang Firdaus ingin memberikan kepastian kepada siswa pendidikan dasar dalam menempuh pendidikan di sekolahnya, sehingga “semua siswa bisa tersenyum dengan mendapatkan fasilitas sekolah yang memadai”
Dimata Bambang Firdaus, bidang Kesehatan sebagai salah satu indikator pembangunan yang paling penting, sehingga cakupan program jaminan kesehatan menjadi salah satu kunci pemenuhan pelayanan kebutuhan dasar kesehatan yang adil dan berkualitas. Selain Kabupaten Dompu yang sehat, didorong dengan kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan diri dan lingkungan.
Masyarakat Dompu yang relegius, berakhlak mulia, berbudaya, dan menghormati sesama, akan terus dikembangkan guna terwuhjudnya masyarakat dan aparatur pemerintah kabupaten dompu yang bersih dan berwibawa berahlak mulia berlandaskan nilai-nilai religiusitas keagamaan, serta memahami, mengamalkan dan menjalankan nilai-nilai agama yang diyakini secara benar dan utuh.
Bupati Bambang Firdaus akan terus berusaha menjadikannya Misi mulianya itu sebagai sumber inspirasi dalam pola pikir dan pola tindak. Hal ini akan menghindarkan kita dari konflik, sikap permusuhan antar sesama masyarakat serta menuntun aparat pemerintahan untuk bekerja dengan sungguh-sungguh, ikhlas dan takut kepada Allah SWT.
Bambang Firdaus juga tak ingin membiarkan pertumbuhan ekonomi daerah Dompu tidak terganggu sehingga peningkatan pertumbuhan ekonomi dan memperkuat struktur ekonomi secara berkelanjutan berbasis potensi lokal terus dilakukan.
Misi ini bagi Bupati Bambang dimaksudkan untuk Mewujudkan daya saing ekonomi daerah melalui pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berkelanjutan berbasis potensi sumberdaya alam dan kearifan lokal.
Belum lagi kekayaan sumber daya alam (SDA) yang melimpah di seluruh wilayah Kabupaten Dompu baik yang tersimpan didalam maupun dipermukaan bumi serta potensi di lautan sangat berpotensi mampu menambah nilai guna ekonomi bagi kehidupan Masyarakat bumi Nggahi Rawi Pahu.
Nilai guna tersebut menurut Bambang Firdaus dapat diperoleh melalui pengembangan inovasi dan teknologi serta membuka peluang investasi bagi pihak swasta sebagai mitra Pemerintah dan Pemerintah Daeerah.
Pada bagian lain yang lebih penting menurut Bupati yang sering melanglangbuana di setiap pelosok daerah dompu ini memandang Infrastruktur sebagai program yang strategis dan terarah untuk terus dikembangkan seriirng dengan usaha masyarakat dompu yang kian dinamis.
Misi yang diemban Bambang Firdaus sebagai seorang pemimpin rakyat ingin meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur fisik, ekonomi, dan social dan ditunjang oleh penataan ruang yang terpadu dan berkelanjutan.
Menurut Bammabng Firdaus, Pembangunan infrastruktur perannya sangat sentral dalam upaya mendukung keberhasilan pembangunan berbagai sektor di daerah. Sehingga berbagai sektor unggulan peningkatan Infrastruktur dapat memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi juga terhadap kesejahteraan masyarakat bumi Nggahi Rawi Pahu.
Disamping itu, Bupati Dompu Bambang Firdaus punya keinginan yang kuat agar terciptanya Kota Dompu yang asri, bersih dan nyaman
Misi Bupati Bambang Firdaus ini dimaksudkan untuk mewujudkan pembangunan yang memperkuat daya dukung lingkungan dan sosial. Prinsip pembangunan yang berkelanjutan menjadi kunci pembangunan Kabupaten Dompu.
Pembangunan yang lestari tidak hanya memperhatikan daya dukung lingkungan namun juga menaruh perhatian besar pada daya dukung sosial.
Daya dukung sosial ini memerlukan komitmen pemerintah dan seluruh pihak untuk memastikan adanya keseimbangan antara proses pembangunan yang secara lingkungan lestari dengan pembangunan yang menghormati ruang hidup sosial masyarakat. Serta Menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap bencana alam yang ada sehingga mampu mengadaptasinya.
Tak kalah penting dari misi Bupati Dompu Bambang Firdaus adalah upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan tata kelola pemerintahan menuju good governance dan clean governance.
Misi ini dimaksudkan untuk meningkatkan produktivitas, integritas dan jiwa melayani aparatur dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan dan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan.
Menurut bambang Firdaus, Birokrasi di Kabupaten Dompu harus menjadi wahana pengembangan diri para aparatur sipil negara agar semakin produktif, profesional, melayani dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Aparatur sipil negara juga tidak hanya mampu bekerja secara efektif dan berintegritas namun juga harus mampu mewujudkan tata pemerintahan yang kolaboratif, inklusif dan terbuka.
Karena itu, Bambang Firdaus berharap masyarakat tidak hanya menjadi penerima manfaat namun juga dilibatkan dalam proses penyusunan hingga implementasi dan evaluasi kebijakan.
Pewarta: Dae Ompu
0 Komentar