BidikNews.net – Ratusan massa yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat dan mahasiswa di Nusa Tenggara Barat menggelar demonstrasi di depan Gedung DPRD Provinsi NTB, Rabu (27/8/2025).
Awalnya, aksi penyampaian aspirasi tersebut berlangsung tertib. Namun, suasana mulai memanas ketika massa berusaha mendorong dan akhirnya menjebol gerbang sisi selatan gedung wakil rakyat tersebut. Kejadian itu sempat membuat situasi tak terkendali.
Beruntung, personel gabungan dari Polresta Mataram bersama BKO Brimob Polda NTB yang sudah disiagakan dengan sigap berhasil menenangkan keadaan dan mencegah kericuhan semakin meluas.
Kapolresta Mataram Kombes Pol. Hendro Purwoko, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa pihaknya menurunkan 350 personel untuk mengawal jalannya aksi.
“Sebetulnya kehadiran kami murni untuk pengawalan dan pengamanan agar penyampaian aspirasi masyarakat berjalan aman dan lancar.” Katanya.
Kami tidak akan bertindak represif selama aksi mengikuti tata cara penyampaian pendapat di muka umum. Kehadiran kami lebih pada tindakan preventif untuk mencegah gangguan Kamtibmas,” Lanjut Kapolresta Mataram Kombes Pol. Hendro Purwoko.
Ia juga mengingatkan para koordinator lapangan (korlap) agar terus menenangkan massa dan tidak melakukan aksi anarkis yang justru merugikan penyampaian aspirasi itu sendiri.
“Pengamanan yang kami lakukan ini agar aspirasi masyarakat benar-benar bisa tersampaikan. Kalau sampai kisruh, justru pesan yang ingin disuarakan bisa hilang,” jelasnya.
Meski sempat terjadi ketegangan, aksi demonstrasi akhirnya dapat kembali tertib. Kapolresta Mataram menyampaikan apresiasi kepada para peserta yang mampu menahan diri sehingga kegiatan berakhir lancar.
“Kami berterima kasih kepada massa aksi yang tetap mengedepankan kedewasaan dalam menyampaikan aspirasi. Semoga semangat ini terus terjaga agar suara masyarakat bisa didengar dengan baik,” tutupnya.
Pewarta: TIM
0 Komentar