"Belati Berdarah Lelaki Cemburu" di Pujut Lombok Tengah

Foto : Ilustrasi BidikNews.

"Cemburu itu buta, kata banyak orang. Terkadang rasa cinta yang berlebihan bisa membuat lelaki atau perempuan gelap mata jika asmara tengah membara. Begitu pula dengan peristiwa yang menimpa sepasang sejoli di Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Emosi melihat sang pacar bersama lelaki lain, akhirnya Belati Berdarah Lelaki Cemburu" itu pun mengoyak pinggang dan tangan perebut kekasih hati."

BidikNews - Kasus penganiayaan yang menimpa korban inisial “MSN” terjadi di Dusun Bajak Desa Sukadane Kecamatan Pujut. Penganiyayaan terhadap “MSN tersebut dilakukan oleh inisial “Z” ketika mengetahui pujaan hati sebut saja “E” sedang bersama “MSN” di sebuah persawahan. Karena tak ingin sang pujaan hatinya “E” didekati “MSN”,  pelaku “Z” yang sedang dibakar cemburu itu pun kalap dan menghujam MSN (korban) dengan sebilah senjata tajam berkali-kali.

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Rabu (23/2) sore.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono, SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Pujut IPTU Derpin Hutabarat,SH,M.Hum, membenarkan peristiwa itu. Kronologis kejadiannya, menurut Kapolsek Pujut IPTU Derpin Hutabarat,SH,M.Hum, pada Rabu (23/2) sekitar pukul 15.00 Wita, Korban inisial MSN, umur 19 tahun, alamat Desa Sukadane Kecamatan Pujut datang kerumah E.

Ketika dirumah E yang ditemui hanya ibunya E saja karena E sedang berada di sawah untuk menjaga tanaman jagung dari gangguan monyet, kemudian korban MSN menuju sawah dimana E berada.

Ketika korban MSN dan “E” berada disawah tempat “E” menjaga jagungnya, sekitar pukul 16.00 wita, pelaku Z dan temannya datang secara tiba-tiba tanpa ada  basa basi kepada korban dan langsung menusuk  korban MSN dengan ssenjata tajam berkali kali mengenai pinggang sebelah kanan dengan 15 kali jahitan serta pada bagian tangan sebelah kiri dengan 4 kali jahitan.

Usai melampiaskan rasa cemburunya denga nsebilah senjata tajam pelaku “Z” langsung pergi dengan temannya sembari berkata kepada  korban, itu sudah upahmu rayu-rayu cewek saya,” ujar Kapolsek Pujut IPTU Derpin Hutabarat,SH,M.Hum menirukan kata kata yang diucap pelaku Z.

Pada saat yang bersamaan wanita “E” berteriak meminta tolong kepada warga yang berada di sekitar TKP dan korban MSN yang saat itu bersimbah darah akibat perbuatan pelaku akhirnya korban MSN dilarikan ke Puskesmas Sengkol. Atas kejadian tersebut korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pujut “ ungkap IPTU Derpin.

Sehari setelah peristiwa berdarah itu, Pelaku “Z” diantar oleh keluarganya, untuk diamankan di Unit Reskrim Polsek Pujut Polres Lombok Tengah, pada Kamis tanggal 24 Februari 2022.

Foto repro : BidikNews, Pelaku Z dan temannya.

Adapun Identitas kedua pelaku yang diamankan adalah inisial “Z” (16) tahun, dan inisial S (14) tahun, keduanya sama sama beralamat di Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah.

Polisi telah meminta keterangan Saksi “E” (17) tahun jenis kelamin perempuan yang saat itu berada dilokasi kejadian, yang beralamat di Desa Sukadane Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah.

Kapolsek Pujut IPTU Derpin Hutabarat,SH,M.Hum mengungkapkan, berdasarkan hasil introgasi awal, motif pembacokan tersebut di latar belakangi oleh rasa cemburu pelaku, karena korban mendahului bertemu dengan  cewek inisial E tersebut, Pada saat kejadian kondisi pelaku dalam keadaan emosi dan cemburu terhadap korban.” Jelasnya. Dan saat ini pelaku telah diamankan di Polsek Pujut guna dilakukan proses hukum lebih lanjut, sementara inisial S hanya menemani Pelaku.” Terang  IPTU Derpin.


Pewarta : Tim BidikNews
Editor  : BN-007


0 Komentar