![]() |
Ketua Komite SMAN 3 Mataram DR.H. Lalu Sajim Sastrawan, MH |
Sebagai solusi sementara untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan, sekolah diminta menyusun RAPBS sesuai kebutuhan dan mengajukan permohonan dukungan dana kepada Komite Sekolah dengan skema penggalangan dana.
Menyikapi hal itu, Komite Sekolah SMAN 3 Mataram yang diketuai DR. H. Lalu Sajim Sastrawan, MH tak ingin siswa-siswi dan para pendidik sekaligus Pembina di sekolah ini kehilangan momentum untuk terus meraih prestasi.
Didukung oleh seluruh orang tua/Wali murid, Komite Sekolah SMAN 3 Mataram mencoba mencari jalan keluar yang terbaik dengan menggelar pertemuan pada Rabu, 15 Oktober 2025
![]() |
Beberapa prestasi dari sederet panjang prestasi yang diraih siswa-siswi SMAN 3 Mataram pada berbagai lomba tahun 2025 |
Kesepakatan para orang tua/wali murid memberikan sumbangan secara sukarela ini juga dinilai sebagai wujud kepedulian para orang tua terhadap pengembangan pendidikan anak-anaknya yang duduk dibangku SMAN 3 Mataram. Sumbangan sukarela itu nilainya bervariasi disesuaikan kemampuan orang tua dan wali murid tanpa ada yang keberatan.
Tentunya sumbangan sukarela yang dilakukan oleh orang tua/wali murid ini untuk pengembangan pendidikan siswa-siswi diperbolehkan sesuai dengan Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 yang berbunyi Komite sekolah dilarang keras melakukan pungutan wajib. Ini berarti bahwa Komite Sekolah tidak melakukan pungutan wajib tetapi ada sumbangan sukarela dari para orang tua dan wali murid.
Sumbangan sukarela komite sekolah merupakan salah satu bentuk dukungan orang tua atau wali murid untuk dapat meningkatkan kualitas pendidikan, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik seperti kegiatan pengembangan kurikulum atau pengadaan sarana dan prasana sekolah.
![]() |
Plt. Kepala SMAN 3 Mataram, Yuspita Martiningrum, S.Pd dan siswa SMAN 3 Mataram ketika tampil di Istana Negara sebagai Penari Kolosal pada HUT RI ke 80 tahun 2025 |
Dalam suasana yang penuh dengan kehangatan itu Yuspita Martiningrum menyambut baik usaha Komite Sekolah yang telah bersedia dengan segala ketulusan memberi solusi yang baik demi kemajuan pendidikan siswa dan siswi di SMAN 3 Mataram.
“Pengabdian tulus para orang tua dan wali murid yang tak bisa dinilai dengan benda apa pun kecuali ucapan terima kasih dan rasa syukur, sehingga misi mulia untuk membangun dunia pendidikan di SMA 3 Mataram ini dapat lebih baik lagi ditengah prestasi demi prestasi yang ditorehkan anak didik di SMAN 3 Mataram,” ujarnya pelan tapi menyentuh.
Plt. Kepala SMAN 3 Mataram Yuspita Martiningrum, S.Pd juga memberikan apresiasi kepada komite dan seluruh orang tua dan wali murid yang hadir dalam berdiskudsi dan menemukan solusi yang terbaik sekaligus saran dan pendapat kepada para guru dan pendidik untuk kemajuan SMAN 3 Mataram.
Kita semua bangga bahwa siswa-siswi SMAN 3 Mataram ini banyak menyumbang prestasi yang gemilang baik prestasi akademik maupun non akademik di berbagai level baik provinsi maupun Nasional.
Tentunya semua keberhasilan yang ditorehkan siswa-siswa ini tak lepas dari peran keluarga dan kegigihan para Pembina dan yang paling utama adalah semangat para siswa untuk meraih mimpi untuk berprestasi.” Tutur Yuspita merendah.
Yang lebih membaggakan lagi adalah ketika nama SMAN 3 Mataram tercatat jelas di Istnana Negara Jakarta sebagai peserta penari kolosal di HUT Kemerdekaan RI ke 80 tahun 2025.” Ujar Yuspita dengan bangga campur haru.
![]() |
Para guru dan pendidik SMAN 3 Mataram yang senantiasa tulus membina siswa-dan siswi agar menjadi generasi yang paripurna di masa mendatang |
Pada kesempatan yang sama Ketua Komite SMAN 3 Mataram DR.H. Lalu Sajim Sastrawan, MH mengucapkan rasa syukur dan terima kasihnya yang mendalam atas kelancaran diskusi dalam pertemuan yang sangat bermakna ini.
Diskusi serta usul saran dari orang tua serta wali murid dalam pertemuan yang berlangsung harmonis itu telah menghasilkan sesuatu yang baik dengan adanya sumbangan sukarela dari para orang tua dan wali murid untuk membantu sarana prasarana pendidikan di SMAN 3 Mataram pasca terbitnya Surat Edaran Gubernur terkait Moratorium Biaya Pembanguan Pendidikan (BPP)," tutur Mamiq Sajim.
Mantan Kepala Biro Pemerintahan Pemprov NTB ini menyebut pertemuan ini telah menghasilkan sebuah kesepakatan luhur dari para orang tua dan wali murid yang sulit diungkap dengan kata-kata, tetapi sangat berarti dengan niat untuk ibadah.” Tutur Maiq Sajim dengan nada haru.
Dijelaskannya, ada banyak agenda-agenda kegiatan SMAN 3 Mataram ini yang patut didukung. Karena itu dengan adanya sumbangan sukarela yang diberikan orang tua dan wali murid kepada SMAN 3 Mataram ini diharapkan mapu menjadi yang terbaik dalam setiap lomba sebagai mana prestasi-prestasi yang telah diraih anak –anak kita,” ujarnya penuh harap.
Untuk diketahui bahwa jumlah siswa kelas X, XI dan XII SMAN 3 Mataram tahun 2025 berjumlah 1.426 siswa. Jumlah yang cukup besar yang harus di bina dan dibimbing oleh puluhan guru dan tenaga pendidik.
Pewarta: Dae Ompu
0 Komentar